Pages

Tips Menghindari Insomnia

Oleh Wongbanyumas
 
Para insomniers sekalian pasti sebal dengan kebiasaannya bergadang dan sulit tidur hingga larut malam bahkan sampai pagi. Menurut wikipedia Insomnia adalah gejala kelainan dalam tidur berupa kesulitan berulang untuk tidur atau mempertahankan tidur walaupun ada kesempatan untuk itu. Gejala tersebut biasanya diikuti gangguan fungsional saat bangun.

Insomnia sering disebabkan oleh adanya suatu penyakit atau akibat adanya permasalahan psikologis. Dalam hal ini, bantuan medis atau psikologis akan diperlukan. Salah satu terapi psikologis yang efektif menangani insomnia adalah terapi kognitif. Dalam terapi tersebut, seorang pasien diajari untuk memperbaiki kebiasaan tidur dan menghilangkan asumsi yang kontra-produktif mengenai tidur.

Nah kita ga akan membahas insomnia atau yg populer sebagai peyakit susah tidur ini secara ilmiah. Saya akan memberikan sedikit saran dan tips mengatasi insomnia secara perlahan. Karena pada dasarnya insomnia sering timbul akibat rasa cemas dan ketidakpastian. Berikut ini tipsnya:

1.      Niat
Segala upaya yang dilakukan untuk mengawali tiap aktivitas tidak akan maksimal tapa niat dan tekad yang kuat. Menghadapi insomia juga butuh tekad yang kuat agar berhasil. Ya sebelumnya kita harus menanamkan niat dalam hati kita bahwa kita bisa merubah kebiasaan ini. Tanamkan juga dalam kepala kita side effect dari kebiasaan sulit tidur ini. 

2.      Jauhi segala gadget/HP/laptop/dll
Nah kebanyakan para kalongers sulit tidur karena selalu diganggu oleh gadget ataupun perangkat elektronik lainnya. Ada yang sebelum tidur selalu berbalas sms dengan teman atau pacar. Nah kondisi demikian akan membuat otak kita sulit menemukan frekwesi sempurna untuk tidur. Otak kita dituntut terjaga karena menantikan sms balasan atau apapun itu. Cara paling mudah silahkan matikan gadget anda dan letakkan di tempat yang sulit dijangkau dari ranjang anda, letakkan di lemari misalnya.

3.      Tidur dalam keadaan perut kenyang
Orang bilang maka di malam hari bisa bikin gendut alias gemuk. Pendapat itu bener juga sih sebenarnya. Tapi tak ada salahnya kita mencoba memberikan kenyamanan bagi tubuh kita sendiri agar bisa tidur nyenyak. Tak melulu harus mengkonsumsi makanan berat berupa nasi. Buah segara seperti pisang atau pepaya cukup untuk membuat perut anda penuh. Alternatif lainnya adalah meminum segelas susu hangat. Susu memberikan efek kenyang dan menenangkan.
4.      Hindari rokok dan alkohol
Ini adalah salah satu penyebab utama susah tidur. Rokok dan alkohol bisa bikin jantung berdebar dan tubuh kita mengalami gangguan. Menghisap sebatang rokok mampu membuat otak bekerja ekstra dan bikin sulit tidur. So hindari rokok dan alkohol sebelum tidur.

5.      Berwudhu
Mungkin terdengar terlalu mengada-ada bukan? Tapi coba lah biasakan berwudhlu secara sempurna sebelum anda merebahkan diri di atas ranjang. Rasakan sensasi rileks dan tenang setelah anda berwudhu.

6.      Mainkan musiknya
Jangan sekali-kali memutar musik hip-hop atau musik dangdut pesisir sebelum tidur. Dijamin anda bakal susah tidur dan maunya goyang terus mengikuti irama lagunya. Ganti tembang yang anda mainkan dengan musik yg mellow dan santai. Kalau saya suka dengan musik yg jazzy sebagai teman pengantar tidur.

7.      Rubah gaya hidup
Semuanya harus berubah! Tanamkan itu dalam kepala anda. Hindari segala macam penyebab insomnia seperti rokok dan alkohol. Mulailah ambil spatu skets anda dan keluarlah pada pagi hari untuk jogging atau jalan santai. Gaya hidup sehat akan mempengaruhi pola tidur anda, trust me.

Mengkultur (memperbanyak) kutu air untuk budidaya cupang


Oleh wongbanyumas

Bagi para hobiis cupang baik hias maupun aduan tentu menginginkan performa atau penampilan terbaik dari kelangenan kesayangannya. Berbagai upaya dilakukan untuk mempertahankan performa terbaiknya. Salah satu hal yang amat penting dalam perawatan ikan kesayangan kita adalah pemberian pakan. Kualitas pakan akan menentukan kualitas penampilan ikan kesayangan kita. Salah satu pakan alami yang sering diberikan kepada ikan adalah kutu air. Kutu air adalah sebutan awam bagi makhluk kecil penghuni air sejenis udang-udangan. Jenis kutu air meliputi Daphnia (paling umum), Cyclops, Bosmina, dan Diaptomus. Kutu air berukuran panjang kurang dari setengah milimeter dan pakannya adalah berbagai fitoplankton dan juga sisa-sisa makanan hewan lainnya (detritus).

Terutama bagi para peternak kutu air mempunyai peranan yang sangat penting. Sebab kutu air merupakan sumber utama nutrisi bagi burayak cupang. Permasalahan utama mengenai kutu air adalah stoknya yang terbatas di alam terutama ketika datang musim penghujan. Untuk mensiasatinya maka dilakukan upaya pengkulturan agar diperoleh kutu air berdasarkan kuantitas yang diinginkan. Peternak nantinya tak perlu repot untuk mencarinya di selokan, empang, ataupun genangan air lainnya. Stok kutu air akan tetap terjaga untuk memenuhi kebutuhan pakan ikan anda.

Kutu air pada dasarnya merupakan pemakan zat renik di air. Kutu air sendiri tidak bertelur melainkan melahirkan embrio kecil calon kutu air. Anda dapat memperoleh kutu air dengan membelinya di pedagang ikan hias. Tentu saja ini akan tergantung pada keadaan alam. Ada beberapa cara yang dilakukan untuk mengkultur kutu air. Jika diperhatikan semua metode hampir sama. Hanya saja media dan pengaplikasikannya yang berbeda. Berikut ini akan saya sampaikan cara memperbanyak kutu air…..

Cara pertama (kotoran dan ampas kelapa)
Sebelum melakukan pengkulturan kita harus menyiapkan bahan serta alat yang akan kita gunakan dalam pengkulturan kutu air, meliputi:
  1. Bak atau ember plastik yang berukuran lebar
  2. Pupuk sebagai pakan kutu air (kotoran ayam/kambing dan ampas parutan kelapa)
  3. Aerator untuk menjaga kandungan oksigen terlarut dalam air
  4. Bibit kutu air sebanyak dua gelas
Kemudian dari apa yang kita siapkan tersebut kita mulai melakukan pengkulturan:
  1. Isi bak atau ember dengan air secukupnya. Patut diketahui bahwa agar diperoleh kutu air diperlukan media dengan penampang yang lebar bukan tinggi.
  2. Lakukan pemupukan dasar dengan cara menebarkan kotoran ayam. Biarkan selama beberapa hari sampai warna air mulai menghijau pertanda alga mulai tumbuh.
  3. Letakkan media di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung atau gunakan penutup seperti triplek atau seng.
  4. Masukkan starter kutu air dan berikan aerasi dengan kekuatan udara yang kecil. Tunggu sampai satu pekan maka anda akan puas dengan hasilkerja keras anda.
  5. Untuk menjaga kuantitas maka dilakukan pemupukan rutin setiap dua pekan dengan mencampurkan kotoran dengan ampas kelapa. Peras dengan kain hingga mengeluarkan air sebagai pakan kutu air.
Cara kedua (susu)
Sebenarnya cara hampir sama hanya saja menggunakan media yang berbeda. Sebelum melakukan pengkulturan kita harus menyiapkan bahan serta alat yang akan kita gunakan dalam pengkulturan kutu air, meliputi:
  • Bak atau ember plastik yang berukuran lebar
  • Aerator untuk menjaga kandungan oksigen terlarut dalam air
  • Bibit kutu air sebanyak dua gelas
  • Susu bubuk dan teh sebagai pakan kutuair
Kemudian dari apa yang kita siapkan tersebut kita mulai melakukan pengkulturan:
  1. Isi bak atau ember dengan air secukupnya. Patut diketahui bahwa agar diperoleh kutu air diperlukan media dengan penampang yang lebar bukan tinggi.
  2. Lakukan pemupukan dasar dengan cara menebarkan susu bubuk sebanyak satu sendok dan segelas seduahan teh untuk satu ember besar. Biarkan selama beberapa hari sampai warna air mulai berubah kecoklatan pertanda alga mulai tumbuh.
  3. Letakkan media di tempat yang terhindar dari sinar matahari langsung atau gunakan penutup seperti triplek atau seng.
  4. Masukkan starter kutu air dan berikan aerasi dengan kekuatan udara yang kecil. Tunggu sampai satu pekan maka anda akan puas dengan hasilkerja keras anda.
  5. Untuk menjaga kuantitas maka dilakukan pemberian pakan secara rutin tiap minggu dengan menaburkan sesendok susu bubuk.
Cara ketiga (air comberan)
Cara yang terakhir yang saya tawarkan cukup mudah. Ambil air selokan alias comberan semau anda. Usahakan angkat bersama lumpurnya. Masukkan ke dalam bak dan tuang starter kutu air ke dalamnya. Diamkan beberapa hari dan lihat hasilnya.
Silahkan mencobanya dan semoga berhasil…
Diposting untuk member grup "ikan cupang" at Facebook