Pages

Mewaspadai Air Mineral Palsu Dalam Kemasan

Oleh Wongbanyumas
Pernah lihat iklan salah satu merek air minum dalam kemasan. Saya sebut sajalah mereknya, Aqua. Dalam iklan tersebut sang bintang iklan mengajak kita untuk meremas botol yang telah habis sebelum membuangnya ke tempat sampah. Awalnya saya sama sekali tidak mengerti untuk apa aqua mempropagandakan gerakan meremas botol bekas tersebut. Saya pikir itu adalah upaya aqua untuk mematikan usaha para pengumpul barbek (barang bekas). Botol bekas air mineral termasuk produk yang menjadi primadona di kalangan para pengumpul barang bekas. Semakin botol tersebut kinclong dan bersih dan ada tutupnya maka harganya pun menjadi tinggi.
Belakangan saya membaca di beberapa surat kabar dan forum menganai air mineral palsu. Kebanyakan dikeluhkan oleh masyarakat melalui surat pembaca. Para korban mengingatkan agar masyarakat aware terhadap masalah ini. Nampaknya sepele banget masalah botol bekas ini. Tapi ada hal yang lebih besar dipertaruhkan yakni kesehatan para peminumnya.
Ya botol bekas awalnya dipungut oleh para pengumpul barang bekas untuk dijual kembali dan didaur ulang menjadi bijih plastik. Namun kreativitas otak jail sebagian anak indonesia menyulap botol bekas itu menjadi baru. Ya botol yang dikumpulkan dicuci sampai bersih dan direfill (diisi ulang) dengan menggunakan air yang sampai sekarang saya tidak tahu wujudnya. Saya pikir mereka menggunakan air ledeng (PAM) untuk mengisi botol-botol itu.  Selanjutnya botol tersebut dijual kembali dengan harga yang sangat miring ke warung-warung.
Modus yang digunakan cukup pandai. Para pemalsu air mineral dalam kemasaan ini biasanya diperankan oleh supir atau pemasok air minum itu sendiri. Mereka menawarkan langsung ke warung dengan mendatangin warung yang akan dijadikan tempat mendistribusikan aqua aspal tersebut. Biasanya pemilik warung mengambil sendiri di agent terdekat. Namun para pemain nakal ini memilih agar mengirimkan sendiri ke warung dan menawarkan harga yang sangat miring. Tentunya siapa sih yang tidak tergiur dengan keuntungan sesaat ini?
Sepanjang pengetahuan saya air mineral aseli itu terbuat dari mata air pegunungan. Air dari pegungungan dikatakan oleh iklan menyegarkan ketika diminum. Benarkah demikian? Ya saya jawab benar. Coba deh pembaca meneliti apa yang dirasakan ketika minum air mineral. Kalau saya sih merasakan segar dan menjadi fresh. Saya mendapat jawaban bahwa hal tersebut karena di dalam air mineral aseli terdapat mineral dan alkali yang dapat mengembalikan kesegaran tubuh. Coba deh bandingkan dengan meminum air sumur yang telah dimasak. Rasanya tentu saja beda.
Saya sekali menjadi korban aqua aspal ini. Saat awal meminumnya sama sekali tidak curiga apakah aqua tersebut aseli atau palsu. Namun setelah habis setengah botol saya baru sadar. Rasanya pekat seperti kaporit dan meninggalkan sensasi tidak nyaman di tenggorokan. Saya sendiri termasuk orang yang sanagt sensitif terhadap jat aditif dalam minuman. Seringkali saya merasa gatal ketika mengkonsumsi minuman yang mengandung banyak pemanis buatan atau pengawet. Rasa aqua aspal itu sangat tidak enak dan tidak menimbulkan sensasi fresh sebagaimana yang sering saya rasakan ketika mengkonsumsi barang aselinya.
Selain rasa rupanya kita bisa memperhatikan kemasannya. Lihat apakah botolnya banyak lecet dan baret halus. Jika banyak lecet di permukaan kemasan tersebut kita patut curiga terhadap minuman tersebut. Salah satu trik yang dijalankan oleh pemilik warung atau pedagang adalah dengan mendinginkan aqua aspal tersebut. Mengapa didinginkan? Karena ketika dalam keadaan dingin maka permukaan kemasan akan tertutup oleh embun. Kita akan tidak sadar dengan permukaan botol tersebut. Apalagi ketika kita haus kita akan cuek dan langsung menenggan minuman agar dahaga kita hilang. Rupanya ini pula yang menjadi trik utama mereka. Ketika air mineral aspal tersebut dalam keadaan dingin mulut kita akan sulit mendeteksi rasanya. Kita cenderung untuk menenggak habis agar hausnya hilang.
Saya sedikit membagi tips bagi pembaca sekalian terhadap bahaya air mineral aspal ini. Pertama perhatika kemasannya apakah kemasan lecet atau tidak; kedua perhatikan label dan segelnya. Apabila segelnya terlihat ‘tidak biasa’ maka kita patut waspada; terakhir rasakan minuman itu mengalir di mulut anda untuk memastikan keasliannya. Saya juga menganjurkan bagi pembaca sekalian untuk meremas botol apabila pembaca sekalian membeli air mineral dalam kemasan dan telah habis. Bahaya yang ditimbulkan tentu saja berbagai penyakit, khususnya yang menyerang pencernaan. Marilah kita mulai peduli terhadap orang lain.

2 komentar:

Ayo ungkapkan pendapat kamu...